Sambutan Gubernur Kalimantan Tengah dalam Acara Peresmian Situs Internet www.kalteng.net

Arsip kalteng.net dariĀ http://web.archive.org/ (29-10-2001)

Sabtu, 30 Desember 2000, pukul 19.00 WIB di Gedung Batang Garing Jaya, Palangka Raya.

Yang saya cintai dan saya banggakan, perwakilan para pelajar dan mahasiswa

Kalimantan Tengah di Yoyakarta.

Hadirin sekalian yang saya hormati.

Assalamu’alaikum Warakhmatullahi Wabarakatuh.

Menuju millenium ke-tiga ditandai dengan semakin mapannya teknologi informasi yang membawa kita ke era baru sistem informasi yang saling kait-mengkait antar daerah, wilavah, sub-regional, regional, intemasional dan atau sistem informasi global.
Disamping itu, hal sang amat istimewa bahwa awal millenium ke tiga ini. juga disertai peristiwa kebersamaan hari-hari besar keagamaan yang terjadi secara berurutan di Indonesia. Dalam suasana yang berbahagia ini, berkenan kiranya saya mengucapkan selamat Hari Natal. Hari raya Idul Fitri dan Menjelang Tahun baru pada abad ke -. 21.
Untuk itulah patut kiranya kita mengucapkan puji dan puja serta syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang atas perkenanNya jua, membawa kita kesempatan menyaksikan dan mengalami perisitiwa amat langka tersebut.

Hadirin yang saya hormati.

Di Indonesia. millenium ke – tiga merupakan pangkal tolak perkembangan era-baru dan nuansa baru pembangunan di Indonesia. Ketetapan MPR RI No. IV / MPR / 1999 tentang GBHN Tahun 1999-2004 menandai era-reformasi menuju era-demokrasi di Indonesia. GBHN Bab IV C.4.b. menyatakan bahwa pembangunan Nasional memerlukan upaya “meningkatkan kualitas komunikasi di berbagai bidang melalui penguasaan dan penerapan teknologi informasi dan komunikasi guna memperkuat daya saing bangsa dalam menghadapi tantangan global”.
Undang-Undang Nomor 22 tahun 1999 tentang Pernerintahan Daerah menyatakan bahwa ~otonomi daerah” adalah inti dari pembangunan daerah. Menyelenggarakan Otonomi Daerah memerlukan informasi secara cepat, tepat, akurat dan aman untuk menunjang proses pengambilan keputusan yang efisien dan efektif, sehingga perlu dikembangkan Sistem Informasi Manajemen Daerah (SIMDA) Propinsi Kalimantan Tengah. SIMDA adalah Visi Pembangunan Sistem Informasi Daerah Kalimantan Tengah yang dituangkan dalam Keputusan Gubemur Kepala Daerah Tingkat I Kalimantan Tengah No. 93 Tahun 1995.

Terkait dengan tugas tersebut di atas, Presiden Republik Indonesia menerbitkan Keppres Nomor 50 Tahun 2000 tentang Tim Koordinasi Telematika Indonesia yang bersifat terpadu antar Departemen dan Lembaga (10 Menteri, 4 Menteri Negara. Sekneg. dan Kepala Bappenas). dengan sekretaris Deputi Bidang Tatalaksana dan Pelayanan Publik, Kantor Meneg PAN.
Surat Meneg PAN No. 141 /M.PAN/4/2000 tanggal 20 April 2000 tentang Tim Koordinasi Telematika Indonesia diarahkan kepada Gubernur untuk memberdayakan upaya mengembangkan Sistem informasi Manajemen berbasis komputer berdasarkan teknologi informasi.

Hadirin sekalian yang saya hormati.

Sehubungan dengan dinamika sistem informasi di atas dan menghadapinva dalam kehidupan nyata sehari-hari, dalam kesempatan ini, saya akan memberikan gambaran tentang upaya yang akan dilakukan dalam pengembangan sistem informasi Kalimantan Tengah.

Sebagaimana diketahui bahwa jenis – jenis informasi dapat diklasiflkasi menjadi dua bagian yaitu informasi fungsional dan informasi administratif.

Informasi fungsional menyangkut tugas pokok dan fungsi unit organisasi terkait yaitu fungsi perencanaan, evaluasi, implementasi, koordinasi dan lainnya. Sedangkan informasi adminitratif berfokus pada tujuan pembinaan organisasi sebagai dukungan aliran data dan informasi fungsional.

Dalam jangka panjang. konsep Dasar dan Sistem Informasi untuk mengelola data dan informasi berbasis komputer yang akan diterapkan di lingkup Pemerintah Propinsi Kalimantan Tengah terdiri dari beberapa komponen atau sub sistem yang saling berinteraksi dalam rangka menyediakan informasi untuk pimpinan sesuai dengan jenjang hirarkinya.

Komponen – komponen yang dimaksud meliputi:

1.Sistem Informasi Executive Daerah (SIEDA) atau Regional Executive information System (REIS). SIEDA adalah suatu sistem yang menyediakan informasi untuk Pimpinan Pemerintah Propinsi Kalteng dalam rangka pengambilan keputusan.
2.Sistem Pakar atau Expert System (ES). Expert Stem (ES) adalah alat untuk membantu proses pengambilan keputusan. dan merupakan serangkaian program yang dirancang untuk memberikan rekomendasi dan menarik kesimpulan berdasarkan seperangkat kaidah yang bersumber dari keahlian manusia. Suatu expert system memiliki kemampuan ahli yang dikombinasi dengan logika mesin. Kombinasi ini melahirkan logika yang akurat.
3.Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan atau Decision Support System (DSS). Decision Support System adalah sistem yang memberikan kemudahan bagi pemakai untuk menggunakan model-model keputusan, agar pengambilan keputusan, agar pengambilan keputusan baik masalah yang semi terstruktur maupun yang terstruktur dapat dilakukan dengan baik. Pada tahap ini digunakan data dan model. Dalam suatu organisasi DSS membutuhkan keterlibatan personil yang cukup banyak.
4.Sistern Informasi Manajemen. Sistem Informasi Manajemen adalah suatu rangkaian proses yang teratur, yang dapat memberikan informasi kepada para Manajer untuk menunjang pelaksanaan dan pengambilan keputusan dalam suatu organisasi.
5.Sistem Pemprosesan Transaksi atau Transaction Processing System (TPS).
Transaction Processing System (TPS) adalah suatu sistem teknologi informasi yang mengurus, mengklasifikasikan, merekam, memelihara, memutakhirkan dan menyajikan data transaksi baik untuk keperluan perekaman maupun sebagai bahan masukan bagi jenis teknologi informasi yang lain. Jadi TPS melaksanan fungsi pemrosesan data, tetapi sekaligus menyiapkan untuk dimanfaatkan oleh fungsi-fungsi lain.
6.Otomatisasi Perkantoran atau Office Automation (OA). Office Automation (OA)
adalah sistem teknologi infromasi yang terpadu dan berfungsi ganda yang memungkinkan banyak kegiatan kantor dapat dilakukan dengan peralatan elektronika.
7.Interaksi Antar Subsistem. Sistem Informasi Manajemen bertujuan memberikan informasi bagi kebutuhan manajemen yang lebih berorientasi pada ketersediaan arns informasi dan data.

Hadirin sekalian yang saya hormati.

Strategi pembangunan sistem informasi Ka!imantan Tengah tersebut akan diupayakan secara konsisten. Seiring dengan gerak langkah reformasi, maka dilakukan upaya mengembangkan kelembagaan yang mendukung upaya tersebut. Kelembagaan tersebut akan berbentuk badan. dengan nama Badan Pengolahan Data dan Sistem Informasi Daerah Propinsi Kalimantan Tengah.
Modal yang ada pada Pemerintah Daerah saat ini, khususnya pada tingkat Propinsi terdiri dari unit personal komputer yang terdistribusi pada se!uruh unit kerja yang mencapai lebih sekitar 500 unit. Kemudian dukungan personil yang dilatih dan beberapa unit kerja yang memerlukan upaya pengembangan lebih jauh.
Beberapa sistem informasi yang telah di bangun pada umumnya berasal dan konsep lama yang top down. Upaya lebih lanjut harus dilakukan untuk melakukan revitalisasi sistem yang masih belum atau kurang berfungsi tersebut.

Hadirin sekalian yang saya hormati.

Memperhatikan proposal yang diajukan oleh Himpunan Pelajar Mahasiswa Kalimantan Tengah di Yogyakarta, saya merasa bergembira akan adanya inisiatif tersebut. Upaya Perkenalan (Launching) Situs Internet dan Dialog Terbuka Bersama Gubernur Kalimantan Tengah yang akan dilaksanakan tersebut kiranya merupakan manifestasi dari terbukanya inisitatif yang dinamis dari para pelajar dan mahasiswa Kalimantan Tengah dalam rangka membangunan Daerah-nya. Diharapkan agar hal yang akan dilakukan tersebut merupakan pemberdayaan top down yang muncul dari kesadaran akan pentingnya teknologi informasi bagi pembangunan Daerah menuju kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah.
Saya menyadari bahwa sistem informasi yang telah mapan akan menjadi suatu “super highway” bagi siapa saja. Barang siapa menguasai informasi, maka ia akan menjadi penting.

Untuk itu kontribusi pernbangunannya muncul dan keterpaduan daya dan upaya, synergi berbagai kepentingan, sehingga bersifat “sosial” dan berfungsi sosial. Kematian sistem informasi akan terjadi pada saat sifat dan fungsi sosialnya hilang. Pada saat sistem informasi hanya mengacu kepada ke-akuan teknik, ketidak acuhan aspek sosial, maka akan hilang dayanya bagi masyarakat luas.

Saya menyarankan, agar situs yang akan dikembangkan tersebut dimulai dari pemikiran sederhana, yaitu kemampuan bersolek dan daya pikat dengan tidak berorientasi pada politik. Pada posisi yang urgen, situs tersebut kiranya berisi data dan informasi berkualitas. Jangan menekankan kuantitas, tetapi mengupayakan pintu data dan informasi yang handal yaitu yang dapat divalidasi dan dipertanggungjawabkan kepada seluruh lapisan masyarakat Kalimantan Tengah.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah kemampuan melakukan updating / peremajaan data dan informasi yang bersifat variabel. Kesibukan para pelajar dan mahasiswa menuntut ilmupengetahuan akan menjadikan updating data dan infonmasi merupakan pertimbangan utama yang perlu dipikirkan untuk memastikan daya tahan situs yang akan dibangun tersebut.

Kekuatan penghambat yang harus dihadapi dalam pengembangan sistem infonmasi adalah karena hakekat sistem itu sendiri, yaitu istilah sistem yang mengharuskan linkage / keterkaitan / keterpaduan. Suatu sistem memerlukan synergy, maintenance dan operational yang berkelanjutan.

Berdasarkan pemikiran tersebut di atas, saya menyarankan kiranya situs yang akan di bangun tersebut tidak menempatkan upaya pada pengembangan sistem informasi on the spot atau didalam wilayah Kalimantan Tengah, mengingat kemampuan pengelolaannya yang terbatas. Situs tersebut kiranya sebagai sarana atau corong untuk menyebarluaskan data dan informasi Kalimantan Tengah untuk menumbuh kembangkan hasrat besar rasa kepemilikan masyarakat dunia / pihak lainnya untuk ikut berperan serta membangun Kalimantan Tengah yang menjadi bagian dari paru-par dan aspek ekologi flora dan fauna dunia.

Saya akan melakukan evaluasi perkembangan situs yang akan dibangun tersebut, dan akan memberikan masukan-masukan yang proporsional pada saatnya nanti.

Akbirnya, dengan mengucapkan syukur alhamdulilah, saya menyambut dengan baik upaya perkenalan (launching) situs internet www.kalteng.net pada han ini, Sabtu, tanggal 30 Desember 2000 pukul 19.00 WIB.

Sekian dan terima kasih.

Wasalam’mualaikum Warakhmatullahi Wabarakatuh.
GUBENUR KALIMANTAN TENGAH,

ASMAWI AGANI